MANFAAT PUASA YANG PERLU ANDA KETAHUI
Puasa
di bulan Ramadhan adalah suatu kewajiban bagi umat Islam. Puasa jua
sering dikaitkan dengan prosedur detoksifikasi ataupun prosedur
pengeluaran zat sisa/racun dari dalam tubuh. Apalagi kalau dilakukan
selama satu bulan penuh, tentu amat baik bagi kesehatan tubuh. Apa saja manfaat berpuasa untuk kesehatan tubuh kita? Berikut ulasannya:

Mempertinggi fungsi otak
Ketika berpuasa, neurotropik yang diturunkan dari otak mengalami peningkatan. Dengan begitu, tubuh dengan otomatis akan memproduksi sel otak lebih banyak dari biasanya sehingga kinerja otak jua semakin meningkat. Manusia yang berpuasa jua mengalami penurunan hormon kortisol yang diproduksi oleh kelenjar adrenal, dimana perihal ini akan menurunkan tingkat stres yang dialami.
Menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh
Berlandaskan penelitian, manusia yang berpuasa akan mengalami penurunan kadar kolesterol jahat di dalam darah. Dengan menurunnya kadar kolesterol, maka dapat mengurangi risiko penyakit jantung maupun stroke. Terlebih bagi mereka yang menjalani program diet sehat, dengan berpuasa makan akan gampang menurunkan tingkat kolesterol.
Menetralkan racun
Manfaat puasa Ramadhan untuk kesehatan jua berperan menetralkan racun dalam tubuh. Selama berpuasa, tubuh akan melaksanakan detoksifikasi ataupun mengeluarkan racun dari sistem pencernaan. Ketika tubuh menggunakan cadangan lemak untuk mem-bentuk energi, cadangan lemak akan membakar tiap racun berbahaya yang ada di dalam tubuh kita.
puasa mempertinggi kekebalan tubuh
Berpuasa jua dapat membikin tubuh lebih sehat dan juga kebal terhadap penyakit. Ketika berpuasa, mengalami peningkatan limfosit, lebih-lagi hingga sepuluh kali lipat. Perihal ini tentu amat baik bagi tubuh sehingga tubuh kebal dari serangan virus. Berpuasa dapat menjadikan tubuh lebih sehat dan juga terhindar dari beragam penyakit.
Terhindar dari kebiasaan buruk
Puasa adalah ibadah yang mulia, sebab dengan berpuasa kita akan menghindarkan kebiasaan buruk yang kerap dilakukan. Kebiasaan buruk yang dapat merusak kesehatan di antaranya adalah merokok ataupun mengonsumsi cemilan yang tidak sehat. Selama menjalani puasa, kita akan terhindar dari kebiasaan buruk tersebut dan akan menjalani pola hidup yang lebih teratur.
Mengontrol berat badan
Puasa jua memiliki manfaat untuk mengontrol berat badan. Sebab, ketika menjalani puasa sebulan penuh pola makan kita lebih teratur dan terjaga. Tidak butuh menjalani diet yang berlebihan, makan dan juga minum seadanya ketika sahur dan berbuka, Kamu yang memiliki berat badan berlebih akan mengalami penurunan dengan sendirinya.
Menjadikan ginjal lebih sehat
Manfaat puasa Ramadhan jua dapat menyehatkan ginjal. Ginjal berperan selaku penyaring zat berbahaya yang asalnya dari makanan dan juga minuman yang kita konsumsi. Fungsi ginjal lebih maksimal kalau kekuatan osmosis urin dalam tubuh mencapai 1000 hingga 12. 000 ml osmosis/kg air. ketika berpuasa, kekuatan osmosis dalam urin dapat tercapai sehingga fungsi ginjal juga lebih maksimal dan sehat.
Cegah diabetes
Puasa jua dapat mencegah penyakit diabetes yang adalah salah satu penyakit berbahaya yang cukup mengerikan. Diabetes disebabkan akibat kadar gula yang tinggi di dalam tubuh. Ketika berpuasa, maka kita dapat mengontrol asupan makanan manis yang masuk dalam tubuh kita.
Menurut sumber lain juga disebutkan, keadaan psikologis yang tenang, teduh dan juga tidak dipenuhi rasa amarah ketika puasa ternyata dapat menurunkan adrenalin. Ketika marah terjadi peningkatan jumlah adrenalin sebesar 20-30 kali lipat. Adrenalin akan memperkecil kontraksi otot empedu, menyempitkan pembuluh darah perifer, meluaskan pebuluh darah koroner, mempertinggi tekanan darah rterial dan juga menambah volume darah menuju jantung dan jumlah detak jantung. Adrenalin jua menambah pembentukan kolesterol dari lemak protein berkepadatan rendah. Beragam hal tersebut ternyata dapat mempertinggi resiko penyakit pembuluh darah, jantung dan juga otak seperti jantung koroner, stroke dan juga lainnya.
Ketika berpuasa, neurotropik yang diturunkan dari otak mengalami peningkatan. Dengan begitu, tubuh dengan otomatis akan memproduksi sel otak lebih banyak dari biasanya sehingga kinerja otak jua semakin meningkat. Manusia yang berpuasa jua mengalami penurunan hormon kortisol yang diproduksi oleh kelenjar adrenal, dimana perihal ini akan menurunkan tingkat stres yang dialami.
Menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh
Berlandaskan penelitian, manusia yang berpuasa akan mengalami penurunan kadar kolesterol jahat di dalam darah. Dengan menurunnya kadar kolesterol, maka dapat mengurangi risiko penyakit jantung maupun stroke. Terlebih bagi mereka yang menjalani program diet sehat, dengan berpuasa makan akan gampang menurunkan tingkat kolesterol.
Menetralkan racun
Manfaat puasa Ramadhan untuk kesehatan jua berperan menetralkan racun dalam tubuh. Selama berpuasa, tubuh akan melaksanakan detoksifikasi ataupun mengeluarkan racun dari sistem pencernaan. Ketika tubuh menggunakan cadangan lemak untuk mem-bentuk energi, cadangan lemak akan membakar tiap racun berbahaya yang ada di dalam tubuh kita.
puasa mempertinggi kekebalan tubuh
Berpuasa jua dapat membikin tubuh lebih sehat dan juga kebal terhadap penyakit. Ketika berpuasa, mengalami peningkatan limfosit, lebih-lagi hingga sepuluh kali lipat. Perihal ini tentu amat baik bagi tubuh sehingga tubuh kebal dari serangan virus. Berpuasa dapat menjadikan tubuh lebih sehat dan juga terhindar dari beragam penyakit.
Terhindar dari kebiasaan buruk
Puasa adalah ibadah yang mulia, sebab dengan berpuasa kita akan menghindarkan kebiasaan buruk yang kerap dilakukan. Kebiasaan buruk yang dapat merusak kesehatan di antaranya adalah merokok ataupun mengonsumsi cemilan yang tidak sehat. Selama menjalani puasa, kita akan terhindar dari kebiasaan buruk tersebut dan akan menjalani pola hidup yang lebih teratur.
Mengontrol berat badan
Puasa jua memiliki manfaat untuk mengontrol berat badan. Sebab, ketika menjalani puasa sebulan penuh pola makan kita lebih teratur dan terjaga. Tidak butuh menjalani diet yang berlebihan, makan dan juga minum seadanya ketika sahur dan berbuka, Kamu yang memiliki berat badan berlebih akan mengalami penurunan dengan sendirinya.
Menjadikan ginjal lebih sehat
Manfaat puasa Ramadhan jua dapat menyehatkan ginjal. Ginjal berperan selaku penyaring zat berbahaya yang asalnya dari makanan dan juga minuman yang kita konsumsi. Fungsi ginjal lebih maksimal kalau kekuatan osmosis urin dalam tubuh mencapai 1000 hingga 12. 000 ml osmosis/kg air. ketika berpuasa, kekuatan osmosis dalam urin dapat tercapai sehingga fungsi ginjal juga lebih maksimal dan sehat.
Cegah diabetes
Puasa jua dapat mencegah penyakit diabetes yang adalah salah satu penyakit berbahaya yang cukup mengerikan. Diabetes disebabkan akibat kadar gula yang tinggi di dalam tubuh. Ketika berpuasa, maka kita dapat mengontrol asupan makanan manis yang masuk dalam tubuh kita.
Menurut sumber lain juga disebutkan, keadaan psikologis yang tenang, teduh dan juga tidak dipenuhi rasa amarah ketika puasa ternyata dapat menurunkan adrenalin. Ketika marah terjadi peningkatan jumlah adrenalin sebesar 20-30 kali lipat. Adrenalin akan memperkecil kontraksi otot empedu, menyempitkan pembuluh darah perifer, meluaskan pebuluh darah koroner, mempertinggi tekanan darah rterial dan juga menambah volume darah menuju jantung dan jumlah detak jantung. Adrenalin jua menambah pembentukan kolesterol dari lemak protein berkepadatan rendah. Beragam hal tersebut ternyata dapat mempertinggi resiko penyakit pembuluh darah, jantung dan juga otak seperti jantung koroner, stroke dan juga lainnya.
Jumlah
sel yang mati dalam tubuh mencapai 125 juta perdetik, namun yang lahir
dan juga meremaja lebih banyak lagi. Ketika puasa terjadi perubahan dan
juga konversi yang massif dalam asam amino yang terakumulasi dari
makanan. Se-belum didistribusikan dalam tubuh terjadi format ulang.
Sehingga memberikan peluang tunas baru sel untuk memperbaiki dan juga
merestorasi fungsi dan juga kinerjanya. Pola makan ketika puasa dapat
mensuplai asam lemak dan juga asam amino urgen ketika makan sahur dan
juga berbuka. Sehingga terbentuk tunas-tunas protein, lemak, fosfat,
kolesterol dan juga lainnya untuk membangun sel baru dan juga
membersihkan sel lemak yang menggumpal di dalam hati.
Puasa
dapat menurunkan kadar gula darah, kolesterol dan juga mengendalikan
tekanan darah. Begitulah sebabnya, puasa amat dianjurkan bagi perawatan
mereka yang menderita penyakit diabetes, kolesterol tinggi, kegemukan
dan juga darah tinggi. Dalam kondisi tertentu, satu orang pasien
lebih-lagi dibolehkan berpuasa, kecuali mereka yang menderita sakit
diabetes yang telah parah, jantung koroner dan juga batu ginjal. Puasa
dapat menjaga perut yang penuh disebabkan banyak makan adalah penyebab
utama ke-pada bermacam-macam penyakit khususnya obesitas,
hiperkolesterol, diabetes dan juga penyakit yang diakibatkan kelebihan
nutrisi lainnya.
Dan
diantara manfaat puasa ditinjau dari segi kesehatan adalah membersihkan
usus-usus, memperbaiki kerja pencernaan, membersihkan tubuh dari
sisa-sisa endapan makanan, mengurangi kegemukan dan juga kelebihan lemak
di perut.
Ter-masuk
juga manfaat puasa adalah mematahkan nafsu. Sebab berlebihan, baik
dalam makan maupun minum beserta menggauli isteri, dapat mendorong nafsu
berbuat kejahatan, enggan mensyukuri nikmat beserta menyebabkan
kelengahan.
Penghentian
konsumsi air selama puasa amat efektif mempertinggi konsentrasi urin
dalam ginjal beserta mempertinggi kekuatan osmosis urin hingga mencapai
1000 hingga 12. 000 ml osmosis/kg air. Dalam keadaan tertentu perihal
ini hendak member perlindungan terhadap fungsi ginjal. Kekurangan air
dalam puasa ternyata dapat meminimalkan volume air dalam darah. Kondisi
ini berakibat memacu kinerja mekanisme local pengatur pembuluh darah dan
juga menambah prostaglandin yang kepada akhirnya memacu fungsi dan juga
kerja sel darah merah.
Dalam
keadaan puasa ternyata dapat mempertinggi sistem kekebalan tubuh.
Penelitian memperlihatkan ketika puasa terjadi pengkatan limfosit hingga
sepuluh kali lipat. Kendati keseluruhan sel darah putih tidak berubah
ternyata sel T mengalani kenaikkan pesat. Perubahan aksidental
lipoprotein yang berkepadatan rendah (LDL), tanpa diikuti penambahan
HDL. LDL adalah model lipoprotein yang meberika pengaruh stumulatif bagi
respon imunitas tubuh.
Pelitian
terbaru memperlihatkan bahwa memang terjadi penurunan kadar apobetta,
menaikkan kadar apoalfa1 dibandingkan se-belum puasa. Kondisi tersebut
dapat menjauhkan seragan penyakit jantung dan juga pembuluh darah.
Penelitian
endokrinologi memperlihatkan bahwa memang pola makan ketika puasa yang
bersifat rotatif men-jadi beban dalam asimilasi makanan di dalam tubuh.
Keadaan ini menyebabkan pengeluaran hormon sistem pencernaan dan juga
insulin dalam jumlah gede. Penurunan beragam hormon tersebut adalah
salah 1 rahasia hidup jangka panjang.
Manfaat
yg lain ditunjukan dalam penelitian kepada kesuburan laki-laki. Dalam
penelitian tersebut dilakukan penelitian pada hormon testoteron,
prolaktin, lemotin, dan juga hormon stimulating folikel (FSH), Ternyata
hasil akhir kesimpulan penelitian tersebut puasa bermanfaat dalam
pembentukan sperma melalui perubahan hormon hipotalamus-pituatari
testicular dan juga pengaruh menuju dua testis.
Manfaat
yg lain yang butuh penelitian lebih lanjut adalah pengaruh puasa kepada
membaiknya penderita radang persendian (encok) ataupun rematoid
arthritis. Parameter yang diteliti ialah fungsi sel penetral (netrofil)
dan juga progresifitas klinis penderita. Penelitian tersebut
menyimpulkan bahwa memang terdapat korelasi antara membaiknya radang
sendi dan juga peningkatan kemampuan sel penetral dalam membasmi
bakteri.
Dalam
satu buah jurnal endokrin dan metabolisme dilaporkan penelitian puasa
dikaitkan dengan hormon dan kemampuan seksual laki-laki. Penelitian
tersebut mengamati kadar hormon kejantanan (testoteron), perangsang
kantung (FSH) dan juga lemotin (LH). Terjadi perubahan kadar beragam
hormon tersebut dalam tiap minggu. Dalam fase awal didapatkan penurunan
hormon testoteron yang berakibat penurunan nafsu seksual tetapi tidak
menganggu jaringan kesuburan. Namun cuma bersifat sementara sebab
sejumlah hari sesudah puasa hormon testoteron dan juga performa seksual
meningkat pesat melebihi sebelumnya.
Lebih-lagi
satu orang peneliti di Moskow melaksanakan penelitian kepada seribu
penderita kelainan mental ter-masuk sizofrenia. Ternyata dengan puasa
sekitar 65% terdapat perbaikan kondisi mental yang berarti. Beragam
penelitian lainnya memperlihatkan ternyata puasa Ramadhan jua mengurangi
resiko kompilkasi kegemukan, melindungi tubuh dari batu ginjal, meredam
gejolak seksual kalangan muda dan juga penyakit lainnya yang masih
banyak lagi.
Pikiran
kita yang melambat ketika lapar, ternyata men-jadi lebih tajam. Dengan
cara instingtif, bukti ilmiah ini dapat diterima terkait dengan fakta
bahwa memang dalam banyak perihal, problema lapar adalah problema
kelanjutan hidup. Jadi wajar saja, kalau rasa lapar membikin pikiran
makin tajam dan juga kreatif. Sekelompok mahasiswa di University of
Chicago diminta berpuasa selama tujuh hari. Selama masa tersebut,
terbukti bahwa memang kewaspadaan mental mereka meningkat dan juga
progres mereka dalam beragam penugasan kampus mendapat nilai
“remarkable”.
Ter-masuk manfaat puasa
adalah mempersempit jalan aliran darah yang adalah jalan setan kepada
diri anak Adam. Sebab setan masuk ke-pada anak Adam melalui jalan aliran
darah. Dengan berpuasa, maka dia aman dari gangguan setan, kekuatan
nafsu syahwat dan juga kemarahan. Sebab tersebut Nabi shallallahu
‘alaihi wasallam menjadikan puasa selaku benteng untuk menghalangi nafsu
syahwat nikah, sehingga beliau memerintah manusia yang belum mampu
menikah dengan berpuasa.
Satu
orang ilmuwan di bidang kejiwaan yang bernama Dr. Ehret menyatakan
bahwa memang untuk hasil yang lebih dari sekedar manfaat fisik, yaitu
agar memperoleh manfaat mental dari aktivitas berpuasa, seseorang mesti
menjalani puasa lebih dari 21 hari.
Ilmuwan
psikiater lainnya yaitu Dr. E. A. Moras, menyatakan bahwa memang satu
orang pasien wanitanya telah menderita sakit mental selama lebih dari
delapan bulan. Perempuan tersebut telah berobat kesana-kemari ter-masuk
para pakar saraf dengan hasil kurang memuaskan. Dia memintanya untuk
berpuasa. Perempuan tersebut mengalami perbaikan kondisi mental, dan
juga lebih-lagi dinyatakan sembuh sesudah berpuasa selama lima minggu.
Di dalam otak kita, ada sel yang disebut dengan “neuroglial cells”.
Fungsinya ialah selaku pembersih dan juga penyehat otak. Ketika
berpuasa, sel-sel neuron yang mati ataupun sakit, akan “dimakan” oleh
sel-sel neuroglial ini.
Satu
buah tulisan penelitian yang dilakukan Dr. Ratey, satu orang psikiaters
dari Harvard, memberitahukan bahwa memang penyettingan dan juga
pembatasan asupan kalori akan mempertinggi kinerja otak. Dr. Ratey
melaksanakan penelitian terhadap mereka yang berpuasa dan memantau otak
mereka dengan tool yang disebut “functional Magnetic Resonance Imaging”
(fMRI). Hasil pemantauan tersebut menyimpulkan bahwa memang tiap
individu obyek memperlihatkan aktivitas “motor cortex” yang meningkat
dengan cara konsisten dan juga signifikan.
Ilmuwan
di bidang neurologi yang bernama Mark Mattson, Ph. D., satu orang
kepala laboratorium neuroscience di NIH’s National Institute on Aging.
Dalam hasil penelitiannya memperlihatkan bahwa memang diet yang pas
seperti berpuasa, dengan cara signifikan dapat melindungi otak dari
penyakit de-generatif seperti Alzheimer ataupun Parkinson. Hasil
penelitiannya memperlihatkan, bahwa memang diet dengan membatasi masukan
kalori 30% hingga 50% dari tingkat normal, berdampak kepada menurunnya
denyut jantung dan juga tekanan darah, dan juga sekaligus peremajaan
sel-sel otak.
Nah, Begitulah beberapa manfaat dan juga dampak ilmiah puasa ramadhan bagi kesehatan yang insya Allah dapat menambah semangat dan motivasi kita dalam menjalankan ibadah puasa.






0 komentar:
Posting Komentar